RATU Tisha membeberkan penyebab kenapa dirinya enggan mencalonkan sebagai Ketua Umum PSSI. Ia merendah dirinya masih memiliki banyak kekurangan, sehingga memilih hanya mencalonkan diri sebagai calon wakil ketua umum PSSI.
Minggu, 15 Januari 2023 siang WIB, Ratu Tisha hadir di GBK Arena. Ia muncul di Kantor PSSI untuk mengembalikan berkas pencalonan sebagai wakil ketua umum PSSI.
Ratu Tisha berniat kembali mengurus sepakbola Indonesia usai sempat mengundurkan diri dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI pada 2019. Setelah meletakkan jabatan Sekjen PSSI, wanita lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) itu sempat menjadi Wakil Presiden AFF.
Kini, Ratu Tisha mencalonkan diri sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI periode 2023 hingga 2027. Namun, timbul pertanyaan, mengapa Ratu Tisha tidak sekalian saja mencalonkan diri menjadi Ketua Umum PSSI?.
“Semua ini ada prosesnya. Di sepakbola sesuatu ada prosesnya. Saya sadar masih banyak kekurangan diri. Banyak orang hebat dicalonkan dan diusulkan jadi Ketum,” kata Ratu Tisha kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia.
“Dan karena segala sesuatu perlu jenjang dan proses. Saya putuskan untuk bersedia jadi calon Waketum atas usulan teman-teman,” ujar Ratu Tisha.
“Ini adalah niat karena sesuatu harus diawali dengan komitmen yang baik. Nanti tentunya saya pasti akan bekerja sama dengan Ketua Umum, sesuai dengan visi yang akan diterapkan ke depan,” tambahnya lagi.
Ratu Tisha menjelaskan memperbaiki sepakbola Indonesia adalah tanggung jawab bersama. Ia pun ingin menyatukan hati dan pikiran kepengurusan baru agar sepakbola Indonesia lekas sembuh.
“Akan bekerjasama dengan Ketum terpilih sesuai dengan visi beliau ke depan. Yang pasti, PSSI milik anggota. Kita-kita yang duduk senagai pengurus itu pun diusulkan oleh anggota. Pelayanan kepada anggota adalah nomor satu,” tutur Ratu Tisha.
“Saya tak sebut Ketum, Waketum tapi semua. Saya yakin semua anggota PSSI apabila hatinya satu, kita berani suarakan apa yang benar apa yang salah,” kata alumnus S2 De Montford University, Leicester, Inggris tersebut.
“Kita berani suarakan dengan asas sepak bola seperti disiplin fair play, respect, unity. Kita berpegang teguh pada itu aja, saya yakin kita bisa bawa PSSI meroket di kancah dunia,” tegas Ratu Tisha.
Jika terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha diharapkan dapat meningkatkan prestasi sepakbola Indonesia. Sebelumnya ketika menjabat sebagai Sekjen PSSI, Ratu Tisha membuat Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 (kemudian diundur ke 2023) dan membawa Shin Tae-yong ke Tanah Air.
Source: bola.okezone.com
