RESPONS mengejutkan media Vietnam, The Thao 247, saat Timnas Indonesia bidik ranking 50 dunia pada 2045 akan diulas Okezone. The Thao 247 menilai Timnas Indonesia ingin muncul sebagai naga, alias menjadi salah satu kekuatan sepakbola dunia.
Namun, The Thao 247 melihat butuh usaha ekstra bagi sepakbola Indonesia untuk merealisasikan target tersebut. Sebab, seiring berkembangnya waktu, negara-negara lain juga berbenah untuk meningkatkan prestasi sepakbola mereka.
“Timnas Indonesia ingin berubah menjaga naga di peringkat FIFA. Pemimpin PSSI saat ini, Erick Thohir, ingin membawa Timnas Indonesia menembus peringkat 50 FIFA,” tulis Soha.
“Timnas Indonesia saat ini menempati peringkat 151 FIFA. Peringkat tertinggi Timnas Indonesia adalah menempati posisi 76 dunia pada 1998. Namun, target yang dicanangkan Ketua Umum PSSI untuk sepakbola Indonesia tidaklah mudah,” lanjut laporan tersebut.
Sebelumnya pada Minggu, 19 Maret 2023, Erick Thohir mengeluarkan misi ambisius. Ia mengaku menargetkan Timnas Indonesia menempati peringkat 50 dunia pada 2045, atau 22 tahun mendatang.
“Kalau Indonesia punya mimpi 2045 menjadi negara maju ekonomi, ranking 4-5 besar dunia. Kami juga punya mimpi 2045 masa keemasan sepakbola Indonesia, paling tidak masuk 50 besar,” kata Erick Thohir kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Minggu 19 Maret 2023.
Erick Thohir sadar tidak mudah merealisasikan keinginan tersebut. Jika ingin sukses, pembinaan sepakbola usia dini harus digalakkan demi mendongkrak prestasi Timnas Indonesia.
(Ketua Umum PSSI, Erick Thohir)
“Itu tidak mudah (menembus peringkat 50 dunia). Pembinaan usia dini harus mulai dijalankan. Kami memberanikan diri usianya mulai 9 tahun, bukan 12. Kalau mau berkompetisi di dunia tidak mungkin disiapkan dari 12, tetapi 9 tahun,” lanjut Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 ini.
Lantas, siapa saja negara yang menempati peringkat di kisaran 50-an dunia saat ini? Arab Saudi yang mengalahkan juara Piala Dunia 2022, Argentina, saat ini menempati peringkat 49 dunia.
Di posisi 50 ada Burkina Faso, Yunani (51), Rumania (52), Kanada (53), Slovakia (54) dan Venezuela (55). Jadi, sanggup merealisasikannya pada 2045, PSSI?
Source:
